Berita, PanditBola.com - Puluhan mahasiswa berunjuk rasa di depan Gedung DPR Sumatera Utara, Jalan Imam Bonjol, Medan, Jumat (20/9) sore. Mereka menolak Komisi baru Hukum, kenaikan biaya BPJS dan tarif listrik.
Demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa yang tergabung dalam gerakan aliansi mahasiswa di seluruh kota Medan. Mereka menilai DPR dan pemerintah langkah-langkah terkait dengan Komisi baru Hukum dan kenaikan biaya BPJS dan listrik sebagai bentuk perselingkuhan.
"Kami merasakan perselingkuhan pemerintah dalam keputusan mereka," kata M Julianda Arisha, koordinator lapangan.
Mahasiswa menilai Komisi Hukum baru untuk dinilai melemahkan dan mengancam kemerdekaan antirasuah itu. "Kami menolak pimpinan KPK yang dinilai kontroversial dan bermasalah," kata Julianda.
Selain kebijakan yang terkait dengan Komisi, para mahasiswa juga menyatakan kekecewaan terhadap kenaikan biaya BPJS hingga 100 persen. Kebijakan itu dinilai akan lebih menyulitkan perekonomian.
Demonstrasi memiliki perlindungan yang lebih dari polisi. Jalan di depan Gedung DPRD Sumatera ditutup. Kendaraan harus dialihkan untuk penggunaan jalur lainnya.
.png "Channel Youtube Mas Ifan TV")