Ompi TV - Ambulan adalah kendaraan khusus, iasanya berupa mobil, yang digunakan untuk membawa pasien atai orang yang sedang dalam kondisi darurat. Bertkat ambulan, pasien akan di bawa ke rumah sakit untuk segera mendapat pertolongan. Kono, kendaraan penolong yangkelak disebut sebagai ambulan sudah dikenal sejak aba ke-11, tepatnya di Kerajaan Inggris pada masa pemerintahan Rja William alias William si Penakluk.
Kala itu, kendaraan yang digunakan sebagai ambulan masih berwujud kereta atau tandu yang ditarik oleh kuda. Di abad ke-15, Spanyol di kenal tenda khusus untuk tempat pelayanan ligistik, penyimpanan obat-obatan dan alat-alat medis, serta menampung prajurit yang terluka saat perang. Tenda khusus ini dikenal dengan nama ambulancias.
Di era selanjutnya di mana peran kereta kuda sebagai kendaraan andalan di jalanan telah digantikan oleh mobil, ambulans pun mengalami revolusi. Ambulan kemudian dikenal sebagai mobil penyelamat ynag siap membawa si sakit ke tempat yang aman untuk memperoleh perawatan. Perintis ambulan modern ini adalah Dominique Larrey, seorang ahli bedah dari Perancis.
Gagasan ambulan muncul di benak Larrey ketika ia menjadi dokter bedah militer Prancis pada 1819. Saat itu, Prancis sedang terlibat konflik dengan Austria dan Prusia (sekrang Jerman). Hati Larrey merasa iba dan miris ketika melihat banyak prajurit yang terluka di medan perang dan tidak segera mendapat pertolongan. Dari situlah timbul ide dari Larrey untuk menciptakan kendaraann khusus bagi pasien yang harus segera ditangani.
Ambulan yang di gagas oleh Larrey memang belum bisa di bilang modern seutuhnya, karena pada mas itu mobil belum ditemukan sehingga masih mengguankan kereta kuda.namun, kereta kuda yang disulap menjadi kendaraan penyelamat ini sudah dilengkapi denga berbagai fasilitas untuk mendukung perannya sebagai kendaran khusus. Ambulan ciptaan Larrey berupa kereta kuda beroda dua yang mempunyai jendela di sisi kanan dan kirinya, disediakan kasur di dalam kereta. Inilah yang menjadi cikal bakal mobil ambulan seperti yang dikenal sekarang ini.
Dominique Jean Larrey dilahirkan di Beaudean, sebuah desa kecil yang berada di jajaran Pegunungan Pirenea, Prancis,pada 8 Juli 1766. Ia sudah tidak mempunyai orang tua sejak usia 13 tahun. Ia kemudian dipelihara oleh panannya yang berprofesi sebagai dokter bedah di Toulouse. Inilah awal mula Larrey tertarik dengan dunia kedokteran.
Untuk mematangkan ilmunya, Larrey belajar pada seorang ahli bedah terkemuka di Paris bernama Dessault. Pada mas inilah terjadi perang antara Prancis melawan Austri dan Prusia. Larrey kemudian mengabdikan diri sebagai bagian dari tim medis militer Prancis hingga kemudian tercetus gagasan untuk membuat kendaraan medis yang kelak dikenal sebagai ambulans itu.
Ketiak Prancis dipimpin oleh Kaisar Napolean Banaparte, Larrey sudah berhail membuat kereta ambulans untuk membantu pasukan Napoleon selama perang. Selama waktu itulah, Larrey melakukan banyak perbaikan dalam cara-cara penanganan prajurit yang terluka.
Selain itu, ia mendirikan rumah sakit lapangan dengan mmbat tenda di sekitar area pertempuran. Pada 1792, terciptalah ambulan versi Larrey yang beroperasi dengan berani di daerah pertempuran untuk mengangkat para prajurit yang terluka. Hal yang sama juga dilakukan Larrey pada 1799 ketika terjadiperang di Mesir, namun ia menggunakan unta sebagai pengganti kuda untuk menarik kereta penyelamat di kancah perang.
Bahkan, Larrey kemudian membentuk pasukan ambulans yang tediri dari pada pengankut tandu dan para dokter yang sudah sangat terlatih. Pasukan ambulan yang digagas oleh Larrey dengan bantuan temannya bernama Pierre Percy ini ternyata membuat Napoleon terkesima. Sng kaisar salut kepada pasukan ambulan karena berhasil mengobarkan semangat pasukannya dalam berperang sekaligus mnegurangi jumlah korban tewas. Berkat penemuan, jasa, san pengabdian Larrey bagi pRancis, Napoleon menganugerahinya gelar kebangsawanan.
Larrey juga mencatatkan prestasi lainnya di bidang kedoteran. Ia juga dikenal sebagai ahli maputasi di medan perang. Menurut cerita, Larrey pernah melakukan 200 operasi amputasi dalam 24 jam. Larrey juga menemukan fakta bahwa luka akan cepat sembuh dan tidak mudah terkena infeksi jika luka itu dibersihkan dahulu kemudian dibiarkan terbuka selam beberapa hari, baru kemudian dijahut.
Di mas tuanya, Larrey mengisi hari-harinya dengan menulis dan tetap mengabdikan diri sebagai dokter untuk masyarakat. Pada 25 Juli 1842, di Lyon Prancis, Dominique Jean Larrey menutup mata untuk selama-lamanya.