Ompi TV - Mengidap kelainan usus sejak lahir, Kotoran dan juga racun terjebak pada Perut Aslam yang akhirnya membuat perutnya menjadi keras dan membengkak.
“Setiap hari tidur Aslam tak pernah pulas. Kalau terlentang, dadanya terasa sesak terhimpit oleh perutnya sendiri. Pindah posisi sedikit saja, perutnya akan berbunyi, seperti ada angin terjebak.
Aslam membutuhkan operasi agar kotoran tidak semakin menumpuk di perutnya, agar dia bisa BAB dengan lancar. Kalau nggak, perut itu akan membesar dan menggeser tulang Aslam.” Ibu Aslam, Seperti dilansir dari kitabisa.com
Swaktu perut yang besar itu mulai melilitnya, Aslam masih berusia 1 tahun 5 bulan dan ia hanya bisa menangis untuk memberitahu ibunya apa yang ia rasakan, begitu sakitnya ia merasakan kotoran yang terus menumpuk.
Tidak pernah terlintas di benak ibu jika putranya itu harus terlahir dalam kondisi seperti itu. Penyakit Aslam itu berawal kala ia muntah berulang dan perutnya selalu kembung.
Keringat dingin keluar dari tubuh Aslam, sementara ibu hanya bisa mengelus. Setiap hari, BAB Aslam cair seperti anak yang diare. Bobot tubuhnya juga turun dari 10 kg kini menjadi 7 kg.
Sehari-hari, tidur Aslam tidak nyenyak. Pindah posisi sedikit dibagian perut terdengar suara mengeluarkan bunyi, seperti ada angin yang terjebak. Satu-satunya jalan Aslam harus dioperasi.
Akan tetapi, pendapatan Ayah Aslam sebagai petani kurang bisa mencukupi biaya kebutuhan operasi, terlebih Ayahnya juga terkena dampak dari pandemi. Dalam sebulan Ayah hanya bisa membawa pulang Rp. 500.000,- yang kerap dipergunakan untuk kebutuhan biaya sehari-hari.
Oleh YAYASAN KAMPUNG QURAN ABU DARDA dilakukan penggalangan dana untuk Aslam guna untuk operasi melalui kitabisa.com dan dana yang dibutuhkan sekitar 149 Juta Rupiah.
Untuk sahabat yang berniat untuk membantu mungkin bisa melalui platform kitabisa.com dengan link berikut ini (https://kitabisa.com/campaign/sembuhkanadikaslam).
Tentu saja donasi yang kalian berikan akan sangat bermanfaat untuk Aslam dan keluarganya. Dan Ompi TV ucapkan terima kasih banyak, share sebanyak-banyaknya artikel ini.